Filipi 3:10
"Yang kukehendaki ialah mengenal
Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, dimana aku
menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya"
Kalau untuk menjadi sahabat Allah
tokoh-tokoh Perjanjian Lama harus membayar harga begitu mahalnya, apalagi untuk
menjadi sahabat Tuhan Yesus, yang juga sebagai “saudara” dengan Tuhan Yesus
(Rm. 8:29), yang akan mewarisi janji Bapa bersama dengan Tuhan Yesus (Rm.
8:17). Setiap kita mendapat kesempatan yang sama untuk mengarungi hidup ini
dengan petualangan yang luar biasa bersama dengan Tuhan. Murid-murid Tuhan
Yesus mendapat kesempatan untuk tetap tinggal bersama-sama dengan Tuhan dalam
segala pencobaan yang Tuhan Yesus alami (Luk. 22:28). Kita diberi karunia
bukan hanya
untuk percaya tetapi juga untuk
menderita bersama dengan Dia (Flp. 1:29). Berkenaan dengan hal ini Paulus
menasihati anak rohaninya, Timotius, untuk menjadi prajurit yang baik, yaitu
prajurit yang menderita (2Tim 2:3). Ada banyak orang yang mestinya berstatus sebagai
prajurit, tetapi ada prajurit yang mau menderita, dan prajurit yang menolak
menderita.
Pilihan ada di tangan kita. Tuhan tidak
memaksa kita. Kita boleh memilih, apakah mau mengiring Tuhan Yesus dengan
sungguh-sungguh sampai sepenanggungan dengan Dia, atau hanya mau nikmat di zona
kenyamanan kehidupan ini. Dalam hal ini kita mengerti mengapa Paulus menyatakan
bahwa ia lebih suka menderita bagi Tuhan (Flp. 3:10).
Ini hanya bisa dipercakapkan dengan
orang-orang yang rela tidak memiliki dirinya sendiri, tetapi sepenuhnya
dimiliki Tuhan. Orang-orang yang melakukan segala sesuatunya hanya untuk Tuhan.
Orang-orang yang rela kehilangan nyawanya karena Tuhan. Memang kehidupan
seperti ini bisa sangat menyakitkan, tetapi kalau kita berani melangkah dan
membiasakan diri masuk ke dalamnya, maka kehidupan seperti ini akan menjadi
suatu keindahan dan kenikmatan, sampai akhirnya kita tidak dapat memiliki hidup
model lain. Kita hanya memiliki model hidup seperti ini, model hidup yang hanya
dimiliki oleh sosok Guru dari Nazaret. Steven Emor
Ditulis Oleh : ggp bukit hermon balikpapan ~ Ferdy Manggaribet, S.Th, MA
Anda sedang membaca postingan saya yang berjudul MAUKAH MENDERITA? . Jika anda menyukai semua ARTIKEL kami, anda bisa COPAS dan menyebarluaskannya dengan disertakannya link yang sesuai dengan postingan tersebut sebagai sumbernya
Jangan Lupa Kritik dan Sarannya melalui KOTAK KOMENTAR dibawah ini ya!
Jangan Lupa Kritik dan Sarannya melalui KOTAK KOMENTAR dibawah ini ya!
Kekasih Tuhan !!!
Anda diberkati dengan Artikel dan renungan kami ?
Bagikan ke teman-teman Anda biar jadi berkat. GBU
0 komentar:
Posting Komentar