Yesaya 2:11
“Manusia yang sombong akan direndahkan,
dan orang yang angkuh akan ditundukkan;
dan hanya TUHAN sajalah yang maha tinggi pada hari itu.”
( Yesaya 2:11 )
Ada banyak alasan manusia akhirnya menjadi sombong. Bahkan orang yang miskin sekalipun ada yang sombong. Yang paling disayangkan adalah kesombongan yang dimiliki oleh orang Kristen. Bukankah Kitab suci telah mengatakan bahwa Tuhan menentang orang sombong? Pasti aneh jika orang Kristen akhirnya harus menjadi sombong. Bukankah itu artinya melanggar perintah Tuhan. Ada dua hal tentang kesombongan: 1. Kesombongan adalah awal kehancuran. Orang sombong sebetulnya sedang menuju kepada kehancuran. Karena orang sombong tidak mau dikritik, orang sombong tidak mau belajar, orang sombong selalu menyalahkan orang, orang sombong tidak bisa mengakui bahwa segala-galanya dari Tuhan. | 2. Kesombongan adalah kejahatan. Orang sombong selalu berpusat pada ‘saya’, sehingga orang sombong itu sekalipun sudah menyakiti sesamapun ia tidak akan peduli. Lebih parahnya lagi, ia tidak peduli dengan teguran Tuhan. Dan ini adalah kejahatan di hadapan Tuhan. Dan kejahatan itu pasti ada hukumannya. Sebagai orang Kristen seharusnya kita tidak menjadi orang sombong. Supaya tidak sombong kita harus mengenal Tuhan secara pribadi. Kita harus lebih akrab dengan Tuhan. Oleh karena itu hari-hari ini mari kita semakin akrab dengan Yesus Tuhan kita. Tuhan memberkati. ©SE |
“Kecongkakkan mendahului kehancuran,
dan
tinggi hati mendahului kejatuhan.”
-Amsal 16:18-
Ditulis Oleh : ggp bukit hermon balikpapan ~ Ferdy Manggaribet, S.Th, MA
Anda sedang membaca postingan saya yang berjudul KESOMBONGAN. Jika anda menyukai semua ARTIKEL kami, anda bisa COPAS dan menyebarluaskannya dengan disertakannya link yang sesuai dengan postingan tersebut sebagai sumbernya
Jangan Lupa Kritik dan Sarannya melalui KOTAK KOMENTAR dibawah ini ya!
Jangan Lupa Kritik dan Sarannya melalui KOTAK KOMENTAR dibawah ini ya!
Kekasih Tuhan !!!
Anda diberkati dengan Artikel dan renungan kami ?
Bagikan ke teman-teman Anda biar jadi berkat. GBU
0 komentar:
Posting Komentar